Aku duduk diatas sedangkan mas Deni dibawah ku sedang mengurut kakiku. Ketika itu aku memakai rok mini dan tangtop merah. Sexy sekali , aku sedikit membuka rok miniku biar mas Deni bergairah melihatku. Namun dia enggan melihat kemolekan tubuhku. Aku terus berusaha membuat mas Deni tergoda,
“ coba aku tarik ya Vin…, ”
“ aaaahh mas..ini beneran sakit banget aku nggak kuat.., ”
“ apa aku antar ke tukang pijit saja gimana..?, ”
“ nggak ah mas, aku yakin kamu bisa nyembuhin kakiku.., ”
Aku meninurkan badanku di gazebo rok miniku semakin naik ke atas. Pahaku yang putih mulus itu semakin terlihat jelas. Mas Deni mulai melirik-lirik, tidak bisa dipungkiri dia pasti tergoda dengan kemolekan tubuhku. Kakiku terus bergerak ketika di urut mas Deni,bergerak-gerak manja,
“ mas tanganku terluka perih sekali…, ”
“ coba aku lihat…, ” kata mas Deni
Dia bertatapan denganku aku terus mencoba menggodanya dengan membelai dadanya. Lampu yang remang-remang membuat suasana makin intim saja. Aku menarik tubuh mas Deni aku dekap dengan erat. Dia tampak menikmati kehangatan dengan memeluk tubuhku,
“ mas cium aku dong ayolah mas…, ”
Mas Deni tanpa malu-malu mencium bibirku mengecup bibirku dengan sangat nikmat. Aku membangunkan tubuhku, dia duduk disampingku,
“ sebentar ya mas , malam ini aku ingin bercumbu denganmu., ”
Dengan sangat perlahan aku membuka bajuku, payudaraku yang besar berukuran 36B itu sudah terlihat jelas. Mas Deni tampak terkejut dan dia menarik tubuhku. Dia kembali menciumi bibirku tak luoa tangannya meremas payudaraku
“ aaahhhh…terus mas….terus mas…aaaaaakkkkkhhhh……, ”
Remasan itu terasa sangat nikmat, secara perlahan mas DEni melepas bra ku. Hingga menggantung jelas payudaraku dihadapannya. Mas Deni mulai memancarkan wajah garangnya, dia terus mengulum putting susuku dengan liar,
“ aaahhhh mas…. Aaahhh…mainin putingku mas pelan mas….., ”
Diamemutar0mutar putting susuku dengan perlahan. Nikmat sekali,bibirnya mengulum putting kananku dan putting kiriku di putar-putar dengan jemarinya,
“ oooohhhhh….mas…..ooohhhh….luar biasa…..aaaaaakkkkhhh….., ”
Aku sangat bergairah sekali tubuhku terus menggeliat merasakan kenikmatan itu. aku ditidurkan di gazebo kembali. Rok miniku di buka dengan cepat. Celana dalamku pun langsung dibuka mas Deni, aku lihat penis mas Deni berdiri tegak. Aku sudah tidak sabar ingin menikmati penis itu. Dia berada diatasku , dia menjulurkan penisnya di mulutku.
Dia meminta ku untuk mengulum penisnya yang besar itu. ohhh.. aku sangat bersedia sekali, aku paling suka kulum penis pria. Aku mengulum penis mas Deni menjilati ujungnya. Kemudian aku mengocok penisnya keluar masuk hingga dia mendesah nikmat.
“ aaahhh….aaaakkkkkhhhh nikmat vin…aakkkhhh….., ”
Terus aku kocok penisnya, mulutku tak henti-hentinya mengulum penis mas Deni. Gairahku sangat besar karena ukuran penis mas DEni besar. Mulutku penuh teras sudah tidak muat di masuki penisnya, namun aku berusaha seluruh penisnya masuk ke dalam mulutku.
“ aaaahhhhh…aaahhhh…..aahhhhh…vin…aaakhhhh…, ”
Setelah mas Deni puas dengan kuluman ku dia menuju ke bawah. Dia melihat memekku sudah siap untuk dimainkan. Mungkin setahu mas Deni aku masih perawan padahal aku janda kembang. Kemudian mas DEni menjilati selakanganku dengan beringas. Tubuhku menggeliat merasakan kenikmatan yang tak terkira.
“ aaaakkkhhh mas…terus mas….aaakkkhhh lagi mas…..oooohhhhhhhh……, ”
Sangat beringas mas Deni gairahnya sangat besar, aku terpuaskan dengannya. Memekku basah dia hanya mengelap dengan bajunya. Kemudian terus menciumi memekku, setelah itu dia menatapku kembali. Dia berada diatasku penisnya digesek-gesekkan di memekku. Nikmat sekali , aku ingin terus mendekap mas DEni. Lalu dia mencoba memasukkan penisnya ke dalam memekku.
Ujung penisnya sudah masuk ke dalam memekku dengan sangat mudah. Terus dia mendorong penisnya masuk ke dalam memekku. Maju mundur gerakan itu setelah itu dia menggoyang-goyangkan penisnya.
“ ooohhhh nikmat sekali….oooohhhhhhh…..aaaaaakkkhhhhh…oohhh….., ”
Gerakannya sangat keras kakiku diangkat ke atas, mengangkang dengan lebar. Tekanan yang sangat keras dan nikmat,
“ aaaaahh…ooohh…..aaakkkhhh lagi mas…. Ahhh…, ”
Pantatku di angkat terasa sangat nikmat rasanya sudah tertancap di memekku. Aku terus menggeliat manja serasa gazebo ikut bergetar.,
“ ooohhhh…oohhh… ohhhh mas…. Akkkhh mas lagii mas terus aaakkhhh….., ”
Kita berubah posisi aku menungging dan mas Deni menusukkan penisnya ke dalam memekku kembali. Maju mundur sangat keras dan nikmat. Pantatku terus ditarik menekan terus hingga aku lemas,
“ aaaaahhh…aakkkkkhhh…mas terus mas…., ”
Dia meremas payudaraku dengan keras aku sudah mencapi puncak dan akhirnya aku basah. Membuat memekku semakin licin,
“ oooohhh mas nikmat mas…aaahhh….., ”
Tak lama kemudian dia melepaskan penisnya dan membalikkan tubuhku. dia menyemprotkan spermanya ke bibirku turun ke bawah hingga membasahi tubuhku, Cerita Sex Dewasa Ngentot Dengan Bapak Kost
“ ccccccroooooootttt…..cccccrrrooottt…..ccccrrrroooooootttttt………., ”
Aku menjilati sperma mas Deni dan menelannya , sungguh nikmat sekali. aku merasakan kepuasan yang lama aku nanti-nanti. Aku dan mas Deni mengenakan pakaian kembali. Mas DEni pun mengucapkan terima kasih kepadaku. Aku kembali ke kamar,kemudian aku mandi untuk membersihkan tubuhku. Itulah kisahku dengan mas Deni pemilik kost. Baca juga:
Cerita Seks Terbaru Tolong Hamili IstrikuSensasi sex yang luar biasa bisa bercumbu di luar ruangan, dan saat itu hanya bangunan gazebo yang menjadi saksi bisunya. Sejak kejadian itu sampai sekarang kami masih terus berhubungan. Pada akhirnya kau-pun mendapatkan kosan secara gratis dan uang bulanan dari mas Deni. Namun itu semua ada syaratnya, yaitu aku harus selalu melayani nafsu sex dia kapanpun dia mau.
Perselingkuhan itu hanya diketahu oleh 1 temanku dan aku saja. Rahasia kami aman dan istri mas Deni tidak sedikitpun mencurigai perselingkuhan kami. Sekian.